PENGARUH
JARAK PENANAMAN TANAMAN KANGKUNG
Di
susun oleh :
·
Alfa Alif Norfalis Siti
Fatimah
·
Khilya Maula R.
·
Yashinta Nurzakiyya
·
Nikmatul Kamalia
·
Laila
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami ucapkan atas kehadirat Allah SWT,
karena dengan rahmat dan karunia-Nya kami masih diberi kesempatan untuk
menyelesaikan makalah ini. Tidak lupa kami ucapkan kepada teman-teman yang
telah memberikan dukungan dalam menyelesaikan makalah ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih banyak kekurangan, oleh sebab itu penulis angat mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Dan semoga sengan selesainya makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan teman-teman. Amin...
DAFTAR
ISI
KATA PENGANTAR
........................................ 1
DAFTAR ISI
...................................................... 2
BAB I PENDAHULUAN
................................. 3
1. LATAR
BELAKANG ........................... 3
2. RUMUSAN
MASALAH ....................... 3
3. TUJUAN
................................................. 3
BAB II ISI
.......................................................... 4
1. KAJIAN
TEORI .................................... 4
2. HIPOTESA
............................................ 5
BAB III METODE PENELITIAN
..................6
1. JENIS
PENELITIAN ..........................6
2. VARIABEL
.........................................6
3. ALAT
DAN BAHAN .........................6
4. WAKTU
DAN TEMPAT ....................6
5. RANCANGAN
PERCOBAAN ..........6
BAB I
PENDAHULUAN
1.
LATAR
BELAKANG
Kangkung adalah salah satu sayuran yang familiar
disekitar kita. Saat ini semakin banyak peminat kangkung. Namun sayangnya
kangkung di Indonesia masih dibawah kualitas dari segi ukur. Para petani saat
ini masih menghasilkan kangkung yang berukuran kecil. Karena minimnya petani
saat ini, membuat petani sulit mengembangkan hasil panennya –termasuk petani
kangkung- ada beberapa faktor yang dapat menghambat pertumbuhan tanaman
kangkung yang membuat hasil panen kangkung Indonesia kurang berkualitas. Dari
beberapa penelitian, salah satunya ada pengaruh jarak tanaman terhadap
pertumbuhan tanaman itu sendiri. apakah itu berlaku dengan tanaman kangkung dan
bagaimanakah pengaruhnya ?
2.
RUMUSAN
MASALAH :
Dari latar belakang kita dapat
menyimpulkan rumusan masalah kita yaitu sebagai berikut :
Bagaimana pengaruh jarak terhadap pertumbuhan tanaman kangkung?
Bagaimana pengaruh jarak terhadap pertumbuhan tanaman kangkung?
3.
TUJUAN
:
Membuat tanaman kangkung yang baik dan
berkualitas.
BAB II
ISI
1.
KAJIAN
TEORI
Sejarah
Singkat
Tamanan Kangkung tergolong sayur yang sangat populer, karena
banyak peminatnya. Kangkung disebut juga
Swamp cabbage, Water convovulus, Water spinach. Berasal dari India yang
kemudian menyebar ke Malaysia, Burma, Indonesia, China Selatan Australia dan
bagian negara Afrika. Kangkung banyak ditanam di Pulau Jawa khususnya di Jawa
Barat, juga di Irian Jaya di Kecamatan Muting Kabupaten Meraukekangkung merupakan lumbung hidup sehari-hari. Di Kecamatan
Darussalam Kabupaten Aceh Besar tanaman kangkung darat banyak ditanam penduduk
untuk konsumsi keluarga maupun untuk ke pasar. Kangkung termasuk
suku Convolvulaceae (keluarga kangkung-kangkungan). Kedudukan tanaman kangkung
dalam sistematika tumbuh-tumbuhan diklasifikasikan ke dalam:
§ Divisio
: Spermatophyta
§ Sub-divisio
: Angiospermae
§ Kelas
: Dicotyledonae
§ Famili
: Convolvulaceae
§ Genus
: Ipomoea
§ Species
: Ipomoea reptans
Kangkung merupakan tanaman yang tumbuh cepat yang memberikan
hasil dalam waktu 4-6 minggu sejak dari benih. Kangkung yang dikenal dengan
nama Latin Ipomoea reptans terdiri dari 2 (dua) varietas, yaitu Kangkung
Darat yang disebut Kangkung Cina dan Kangkung Air yang
tumbuh secara alami di sawah, rawa atau parit-parit. Perbedaan antara kangkung
darat dan kangkung air:
§ Kangkung air : Warna bunganya putih kemerah-merahan,
Batang
dan daunnya lebih besar dari pada kangkung darat. Warna batangnya hijau.
Bijinya tidak terlalu banyak. Dan dikembangkan dengan stek pucuk batang.
§ Kangkung darat : Warna bunganya putih
bersih. Ukurannya batang dan daunnya lebih kecil daripada kangkung air. Warna
batangnya putih kehijau-hijauan. Berbiji banyak. Dan dikembangkan lewat biji.
Bagian tanaman kangkung yang paling penting adalah batang muda
dan pucuk-pucuknya sebagai bahan sayur-mayur. Kangkung selain rasanya enak juga
memiliki kandungan gizi cukup tinggi, mengandung vitamin A, B dan vitamin C
serta bahan-bahan mineral terutama zat besi yang berguna bagi pertumbuhan badan
dan kesehatan. Disamping itu hewan juga menyukai kangkung bila dicampur dalam
makanan (ayam, itik, sapi, kelinci dan babi).
Seorang pakar kesehatan Filipina: Herminia de Guzman Ladion memasukkan kangkung dalam kelompok "Tanaman Penyembuh Ajaib", sebab berkhasiat untuk penyembuh penyakit "sembelit" juga sebagai obat yang sedang "diet". Selain itu, akar kangkung berguna untuk obat penyakit "wasir"
Seorang pakar kesehatan Filipina: Herminia de Guzman Ladion memasukkan kangkung dalam kelompok "Tanaman Penyembuh Ajaib", sebab berkhasiat untuk penyembuh penyakit "sembelit" juga sebagai obat yang sedang "diet". Selain itu, akar kangkung berguna untuk obat penyakit "wasir"
2.
HIPOTESA
Dari data diatas kita
dapat menentukan hipotesanya sebagai berikut :
Ho : tidak ada pengaruh antara jarak penanaman pada pertumbuhan tanaman kangkung.
Ho : tidak ada pengaruh antara jarak penanaman pada pertumbuhan tanaman kangkung.
Hi : ada
pengaruh jarak penanaman pada pertumbuhan tanaman kangkung.
BAB III
METODE PENELITIAN
1.
JENIS PENELITIAN
Dari latar belakang jenis penelitian yang kami
buat adalah penelitian eksperimen.
2. VARIABEL
Variabel manipulasi : jarak penanaman
Variabel respon : pertumbuhan tanaman
Variabel kontrol :
jenis tanaman, tempat tanaman, jumlah tanaman dan lama penanaman.
3. ALAT DAN BAHAN
·
Bibit tanaman kangkung
·
2 buah polybag
·
Tanah humus secukupnya
·
Kompos kotoran secukupnya
·
Sekop
·
Gayung & air
·
Penggaris
4.
WAKTU DAN TEMPAT
5.
RANCANGAN PERCOBAAN
1.
Siapkan 2 buah polibag lalu lubangi pinggir polibag. Lubang ini
bermanfaat untuk memudahkan air keluar.
2.
Isi polibag dengan tanah humus.
3.
Kemudian masukkan biji kangkung kedalam 2 buah polibagdengan
cara yang brbeda beda, yang satu ditanam pada jarak yang agak renggang
sedangkan yang satunya ditanam pada satu lubang setelah itu tutup kembali
dengan tanah.
4.
Kemudian perik’i tanaman tersebut dengan air. Lakukan secara
rutin setiap pagi dan sore hari.
Pemeliharaan
Yang perlu diperhatikan adalah ketersediaan air, bila tidak turun hujan harus dilakukan
penyiraman. Hal lain adalah pengendalian gulma waktu tanaman masih muda dan menjaga tanaman dari serangan hama dan penyakit.
Panen
Panen
dilakukan setelah berumur + 30 hari setelah tanam, dengan cara mencabut tanaman
sampai akarnya atau memotong pada bagian pangkal tanaman sekitar 2 cm di atas
permukaan tanah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar